Masyarakat Diajak Jaga Lingkungan, Fasum dan Fasos

PALANGKA RAYA – Ketua Dewan Kota Palangka Raya Subandi mengajak masyarakat kota untuk senantiasa menjaga lingkungan perkotaan, berikut fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos) sebagai bagian dari penataan kota dengan konsep modern.

Dia juga menekankan bahwa pembangunan kota tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga perlu memprioritaskan kelestarian ekosistem, ketersediaan ruang hijau, serta kenyamanan masyarakat kota.

“Penataan kota tidak hanya sekadar memperindah tampilan, tetapi juga harus menciptakan ruang hidup yang layak, sehat, dan mendukung aktivitas masyarakat dengan optimal,” katanya kepada Kalteng24.com, Jumat (1/8/2025).

Dikatakan, beberapa permasalahan yang masih menjadi pekerjaan rumah, antara lain; kurangnya ruang terbuka hijau (RTH), pengelolaan sampah yang kurang maksimal, dan masih adanya kawasan kumuh di sejumlah titik kota.

Dia juga mendorong Pemko Palangka Raya untuk mengintegrasikan rencana induk tata ruang dengan konsep kota modern yang menyeimbangkan antara pembangunan fisik dan kelestarian lingkungan.

“Kami ingin Palangka Raya tampil dengan wajah kota yang lebih tertata. Keberadaan jalur hijau, taman kota, serta ruang publik harus menjadi perhatian bersama,” katanya.

Pemanfaatan teknologi dalam penataan kota, seperti sistem penerangan hemat energi, transportasi berbasis teknologi, serta inovasi pengelolaan sampah sangat penting. Politikus Partai Golkar ini mengajak masyarakat untuk ikut tanggung jawab menjaga fasilitas publik. (adv)

 

editor: pahit s. narottama