RAPBD Wujud Komtmen Bersama

PURUK CAHU - Ketua DPRD Murung Raya, Rumiadi, mengatakan, rancangan pendapatan dan belanja daerah bukan sekadar dokumen administrasi keuangan, melainkan wujud komitmen bersama untuk mewujudkan visi dan misi pembangunan daerah.

Pernyataan Rumiadi menegaskan pentingnya RAPBD Tahun Anggaran 2026 sebagai pedoman pelaksanaan pembangunan yang berpihak pada kepentingan masyarakat. Dokumen ini juga menjadi sarana menyalurkan aspirasi warga Murung Raya secara transparan dan akuntabel.

“Di dalamnya terkandung harapan dan aspirasi seluruh masyarakat Murung Raya,” katanya kepada Kalteng24.com, Jumat (7/11/2025).

Rapat paripurna Ke-6 Masa Sidang III Tahun 2025 ini dipimpin langsung Rumiadi, didampingi Wakil Ketua I, Dina Maulidah, serta dihadiri Bupati Murung Raya, Heriyus, Plt. Sekretaris Daerah Sarwo Mintarjo, Asisten II Setda K. Zen Wahyu, para anggota DPRD, Kepala Perangkat Daerah, dan tamu undangan lainnya.

Dalam rapat tersebut, DPRD membahas empat agenda utama, yaitu penyerahan Raperda RAPBD 2026, penyampaian Raperda inisiatif DPRD tentang bantuan keuangan untuk pemangku agama, penyampaian Raperda usulan pemerintah terkait insentif berusaha, dan laporan hasil kegiatan Masa Sidang III Tahun 2025.

Bupati Murung Raya, Heriyus, menekankan bahwa pembahasan Raperda bersama legislatif akan memperkuat program pembangunan yang menyentuh kesejahteraan masyarakat. 

“Kami yakin, proses pembahasan bersama antara pihak eksekutif dan legislatif akan semakin mempertajam program serta kegiatan pembangunan yang berpihak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Murung Raya,” ujar Heriyus.

Heriyus berharap, pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan daerah 2026 berjalan optimal, efektif, dan efisien demi mewujudkan Murung Raya Hebat menuju Murung Raya Emas Tahun 2030. 

“Semua program harus dijalankan dengan fokus pada manfaat nyata bagi masyarakat,” katanya. (adv)

 

editor: pahit s. narottama