Suparjan Efendi Apresiasi Penyusunan PJPK 2025–2030

MUARA TEWEH - Anggota DPRD Barito Utara Suparjan Efendi, mengatakan, penyusunan dokumen Peta Jalan Pembangunan Kependudukan (PJPK) 2025–2030 merupakan langkah visioner pemerintah daerah dalam menyiapkan arah pembangunan berbasis data.

Ia menjelaskan, dokumen tersebut akan menjadi pedoman pembangunan daerah, terutama dalam menghadapi bonus demografi. Dengan perencanaan matang, Barito Utara diharapkan mampu menghasilkan sumber daya manusia unggul dan berdaya saing. Kolaborasi lintas sektor juga dinilai penting dalam penyusunan dan penerapannya.

“PJPK ini sangat penting sebagai pedoman pembangunan daerah,” katanya kepada Kalteng24.com, Jumat (21/11/2025). 

Suparjan menekankan DPRD akan mengawal agar dokumen tersebut digunakan secara nyata oleh seluruh perangkat daerah. Ia mengingatkan agar PJPK tidak sekadar menjadi formalitas, tetapi diimplementasikan dalam program pembangunan.

Ia menilai, persoalan kependudukan memiliki keterkaitan dengan berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, ketahanan keluarga, hingga ekonomi. Karena itu, menurutnya, integrasi kebijakan harus terus diperkuat.

Pada kegiatan tersebut, Dinas Disdalduk KB P3A menjelaskan bahwa PJPK menjadi operasionalisasi Grand Desain Pembangunan Kependudukan (GDPK). Dokumen akan menjadi rencana aksi lima tahunan pemerintah daerah.

Penyusunan PJPK juga melibatkan tim ahli dari Universitas Palangka Raya yang memberikan analisis berdasarkan data demografi dan proyeksi kebutuhan daerah.

“Arah pembangunan kependudukan harus benar-benar terukur agar manfaatnya dirasakan masyarakat,” katanya. (adv)

 

editor: pahit s. narottama