Masyarakat Diminta Aktif Antisipasi Ancaman DBD

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalteng H Wiyatno meminta masyarakat untuk aktif mengantisipasi ancaman demam berdarah dengue (DBD), karena ada indikasi peningkatan kasus infeksi akibat nyamuk Aedes Aegypti yang bisa berakibat kematian.

Dia mengatakan bahwa peran aktif setiap orang sangat penting dan diharapkan untuk menjaga kebersihan rumah dan lingkungan tempat tinggal sebagai langkah preventif terhadap penyakit yang dapat membahayakan nyawa tersebut.

“DBD merupakan masalah kesehatan yang dapat mengancam nyawa setiap orang. Karena itu, penting ada gerakan massal pemberantasan sarang nyamuk, membuang barang bekas yang dapat menampung air, dan menjaga kebersihan saluran air,” katanya kepada Kalteng24.com.

Wiyatno juga sangat optimistis dengan menjaga kebersihan lingkungan maka penularan DBD dapat dihentikan. Dia meminta masyarakat Kalteng untuk berpartisipasi aktif dalam setiap program pemberantasan sarang nyamuk dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Selain itu, Wiyatno yang digadang-gadang menjadi calon Bupati Kapuas ini juga mengatakan bahwa pihaknya akan terus mendukung program-program pencegahan yang telah dilaksanakan oleh pemerintah daerah, sehingga masyarakat bebas dari DBD.

“Kesehatan adalah tanggung jawab kita bersama. Karena itu, kita harus bersatu melawan ancaman DBD ini,” katanya seraya menambahkan, salah satu upaya efektif adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan dari potensi wabah penyakit.

Politikus Fraksi PDI Perjuangan ini juga berharap, sinergi berbagai pihak harus dapat menghasilkan langkah konkret untuk memitigasi risiko DBD di Kalteng. Kebersihan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan juga tanggung jawab semua pihak sebagai warga negara yang peduli akan kesehatan. (adv)

 

editor: pahit s. narottama