Pasar Penyeimbang Alternatif Solusi Harga Murah

PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kalteng H. Wiyatno mengatakan bahwa dalam situasi ekonomi yang sulit, dan harga kebutuhan pokok masyarakat yang semakin meningkat, pasar penyeimbang menjadi salah satu solusi tepat dan praktis.

Ia menilai bahwa hal itu akan sangat membantu masyarakat berpenghasilan rendah untuk memperoleh bahan kebutuhan pokok sehari-hari dengan harga murah dan terjangkau. Apalagi di tengah kesulitan memperoleh bahan kebutuhan pokok karena harga yang relatif mahal.

“Kami meminta Pemprov Kalteng bisa melaksanakan pasar penyeimbang di lokasi atau daerah dengan mayoritas masyarakat berpenghasilan rendah. Utamanya di daerah-daerah dengan tingkat akses transportasi yang sulit,” katanya kepada Kalteng24.com.

Karena akses transportasi yang sulit itu kata dia, membuat harga semakin tinggi akibat ongkos angkut yang melambung. Belum lagi biaya yang harus dikeluarkan untuk bahan bakar dan pemeliharaan kendaraan angkutan yang digunakan.

Dia mengatakan, pasar penyeimbang itu diharapkan dapat dilaksanakan secara berkala dengan harga yang terjangkau. Begitu pula untuk jenis dan variasi bahan pokok yang dijual disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat, sehingga terjual habis.

“Kami juga berharap, selain jadi ajang transaksi jual-beli, pasar penyeimbang bisa dijadikan sarana komunikasi dan koordinasi antara pemerintah dan masyarakat. Termasuk juga soal keluhan masyarakat tentang ketersediaan dan harga kebutuhan pokok atau apapun aspirasi mereka,” katanya.

Wiyatno juga menginginkan agar pasar penyeimbang dapat dilaksanakan rutin dan berkelanjutan. Hal itu dapat diwujudkan jika didukung oleh pihak-pihak berkaitan, antara lain; Badan Urusan Logistik (Bulog), Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan dan instansi teknis lainnya. (adv)

 

editor: pahit s. narottama