Revitalisasi Wilayah Pesisir Harus Dilakukan

PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalteng Jubair Arifin mengatakan bahwa revitalisasi wilayah pesisir atau pantai harus lebih digencarkan sehingga potensi kerusakan akibat ombak dan tergerus air bisa diminimalisasi sedini mungkin.

Dikatakan, hal tersebut penting dilakukan karena bencana seperti halnya abrasi atau erosi, sering kali terjadi dan dapat menimbulkan dampak negatif, bagi kehidupan masyarakat yang bermukim di kawasan pantai.

“Kawasan pesisir pantai yang mengalami kerusakan di wilayah Kalteng perlu diperhatikan karena abrasi atau tergerus air. Semakin hari kawasan pantai semakin tergerus dan itu memerlukan keseriusan pemerintah untuk mencegah bahaya yang lebih besar,” katanya kepada Kalteng24.com.

Untuk menggencarkan program revitalisasi ini, dia menyarankan agar pihak-pihak lainnya diikutsertakan, antara lain pihak swasta maupun masyarakat, sehingga bisa dilakukan dengan maksimal, karena tanpa keterlibatan masyarakat, mustahil akan berjalan baik.i

Dia juga menambahkan bahwa selain menggencarkan program revitalisasi, pemda juga dapat merelokasi permukiman warga yang rawan terjadi bencana abrasi, agar menghindari dampak berkepanjangan, dan membahayakan kehidupan masyarakat.

“Dengan kerja sama, maka program revitalisasi ini akan berjalan dengan maksimal. Karena itu, pemerintah daerah harus dapat menjalin kerja sama itu dan bersama-sama menjalankan program tersebut, dan masyarakat terlindungi,” katanya.

Daerah rawan bencana abrasi di pesisir pantai perlu didata dan warga yang tinggal harus direlokasi, sehingga dampak dari bencana bisa dihindari, dan masyarakat pun harus siap ketika hendak direlokasi. Termasuk berbagai fasilitas pendukungnya. (adv)

 

editor: pahit s. narottama