Pemprov Diminta Perhatikan Pembangunan di Kobar

PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalteng Maryani Sabran meminta Pemprov Kalteng untuk memerhatikan pembangunan di wilayah Kabupaten Kotawaringin Barat. Apalagi kata dia, saat ini, banyak sekali yang memerlukan dukungan untuk memajukan Kotawaringin Barat.

Dia mengungkapkan, saat melaksanakan reses perorangan beberapa waktu lalu, banyak aspirasi yang disampaikan masyarakat, dan hal itu menandakan bahwa pembangunan di wilayah kabupaten tersebut masih perlu perhatian.

“Misalnya di Desa Lada Mandala Jaya, Kecamatan Pangkalan Lada, masyarakat mengharapkan bantuan untuk pembangunan destinasi wisata desa dengan berbagai fasilitasnya, antara lain; penataan lingkungan beserta infrastruktur jalan, gazebo, kolam renang, dan lain-lain,” katanya kepada Kalteng24.com, Selasa (27/5/2025).

Selain itu, ada juga aspirasi yang disampaikan Camat Pangkalan Lada mengenai pembangunan SMAN di Desa Kadipi Atas, areal lahan untuk pembangunan gedung sekolah sudah ada, usulan pembangunan SMAN ini perlu dipertimbangkan, peninjauan dan survei dari pemprov.

Ada pula aspirasi Sekda Kobar yang mengharapkan agar pemerintah membangun SMA baru di Pasir Panjang, karena SMAN 3 Pangkalan Bun sudah tidak mampu lagi menampung jumlah siswa, karena Kelas X saja sudah mencapai 10 kelas, di samping jarak sekolah yang cukup jauh.

“Selain pembangunan sekolah, ada pula aspirasi penanaman hutan mangrove untuk menahan gelombang pasang dari laut dan meminimalisasi terjadinya abrasi di wilayah pesisir pantai,” katanya.

Dia mengatakan, Kotawaringin Barat masuk dalam 10 kawasan konservasi pesisir dan pulau-pulau kecil yang berpotensi sebagai taman wisata perairan, antara lain; perairan Sabuai, Kecamatan Arut Selatan dan Kecamatan Kumai, karena itu perlu program penanaman mangrove di pesisir pantai. (adv)

 

editor: pahit s. narottama