Pencegahan Stunting Bukan Hanya Tugas Pemerintah

PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Kalteng, Evi Kahayanti mengatakan bahwa pencegahan stunting tidak hanya menjadi peran pemerintah, tetapi juga seluruh masyarakat melalui pembinaan yang baik di lingkungan keluarga masing-masing.

Politikus perempuan asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kalteng yang membidangi kesejahteraan masyarakat ini juga mengingatkan, harus ada upaya konkret dalam meningkatkan peran keluarga mengatasi stunting agar prevalensinya tidak mengalami peningkatan.

“Dari data yang ada, stunting di Kalteng mengalami penurunan, tetapi itu tidak terlalu signifikan. Artinya meski stunting masih terjadi, tetap harus diupayakan secara maksimal dalam menanganinya,” katanya kepada Kalteng24.com.

Evi juga mengatakan bahwa peran keluarga sangat penting dalam upaya mencegah stunting, karena keterlibatan para ibu dan kaum perempuan merupakan orang pertama yang memberikan asupan gizi kepada anak-anaknya sejak di dalam kandungan hingga berusia balita.

Karena itu lanjut dia, supaya pencegahan stunting dapat dilakukan maksimal dan komprehensif, maka keluarga harus memenuhi asupan gizi serta rutin memeriksakan kesehatan anak, dan itu harus dapat menjadi perhatian seluruh keluarga di Provinsi Kalteng.

“Mari kita bersama-sama meningkatkan peran utama keluarga dalam mencegah terjadinya stunting. Kita semua sangat berharap kasus stunting di Kalteng dapat ditekan bersama-sama melalui berbagai upaya yang selaras dengan kesejahteraan masyarakat,” katanya.

Dengan demikian, semua upaya yang dilakukan benar-benar memberikan hasil baik serta dapat dijadikan dasar bagi perbaikan kualitas hidup generasi mendatang di daerah ini. (adv)

 

editor: pahit s. narottama